Bersekolah
di salah satu sekolah swasta di kota Cilegon. Madrasah Tsanawiyah Al-Itmam.
Rohmawati lahir di Cilegon, 22 Desember 1999.
Prestasi
Rohma mungkin tidak seberapa. Rohma hanya sering mendapat peringkat satu, dan
ia juga pernah memenangkan lomba pidato yang di selenggarakan sekolahnya. Namun
Rohma selalu berpikir untuk mempersembahkan apa yang ia mampu itu untuk kedua
orang tuanya. Rohma tulus ingin membuat
orang tuanya bangga meskipun ia belum bisa berprestasi tingkat global. Hanya
tingkat lokal. Tapi Rohma yakin, Apabila ada kemauan pasti ada jalan.
Rohma
tidak peduli bagaimana kondisi ekonomi keluarga. Ia selalu bersyukur apa yang
telah menjadi miliknya dan keluarganya. Mungkin karena hal itu, maka keadaannya
baik-baik saja. Lagi pula, seburuk apapun keadaan ekonomi keluarganya, ia tidak
mau berputus asa untuk tetap mengejar prestasi. Bukankah sudah dibilang,
Apabila ada kemauan pasti ada jalan.
Untuk
mencapai prestasi, tentulah salah satu jalannya adalah belajar. Rohma pun tidak
mau menyia-nyiakan kesempatan belajarnya di sekolah. ia selalu mengingatkan
dirinya untuk bersungguh-sungguh. Rohma paham betul bahwasanya jika guru sedang
menerangkan materi pelajaran, maka haruslah didengarkan baik-baik dan
mencatatnya bila perlu. Fokus. Jika ada yang tidak dimengerti segera ditanyakan
pada guru ataupun teman yang bisa. Rohma memang dikenal sebagai gadis yang
rajin dan disiplin. Nilainya selalu unggul dari teman-temannya.
Di
luar kelas, Rohma aktif di beberapa ekskul sekolah. diantaranya adalah Pramuka,
Paskibra dan Rohis.
Rohma berpikir, jika ingin berprestasi, tidak melulu harus dalam bidang
akademik. Dalam organisasipun akan membentuk karakter yang nantinya mampu
menunjang dirinya untuk menjadi anak berprestasi.
Sepulang
sekolah, pekerjaan rumah sudah menunggunya. Beres-beres rumah adalah pekerjaan
wajibnya. Setelahnya ia biasa menunggui warung milik ibunya di dirumah. Sambil
menunggui warung itulah terkadang ia menyambinya sambil belajar. Rohma tidak
mau menyia-nyiakan waktunya. Baginya, tiada hari tanpa belajar, tiada hari
tanpa beribadah. Berbakti dan membuat orangtuanya bahagia merupakan landasan
hidupnya dalam meraih cita-cita.
-OoO-
0 comments
EmoticonEmoticon