Aini Auli (kanan) mengenakan kerudung putih saat berbelanja alat tulis |
“Merasa sangat senang d ajak
jalan-jalan ke Mall yang ternama di Kota kelahiran saya yaitu d Kota Cilegon.
Pertama datang ke Mall saya
langsung di ajak makan siang di hypermart kebetulan saya baru pulang sekolah
belum makan siang, setelah makan saya diajak belanja, saya beli perlengkapan
sekolah dan cemilan, saya bawa buat bekel sekolah keesokan harinya. Setelah
belanja saya diajak main game di “Fun City”.
Aini Aulia makan siang bersama teman-temannya |
Ditempat bermain/game saya
tadinya tidak tahu bagaimana cara bermain
setelah dikasih tahu Kakak Mentor saya bisa main sendiri tapi tidak mau ditinggal
sama pembimbing saya yang dari Rumah Zakat.
Keceriaan Aini saat bermain game bola basket di fun city |
Saya pertama kalinya masuk ke
Mall walaupun saya asli wong (red: orang) Cilegon, saya baru kali ini naik
tangga yang bisa berjalan itu juga sambil pegangan sama pembimbing.
Perasaan dan hati saya senang dan
merasa haru ahirnya saya bisa masuk ke Mall dan saya mengucapkan banyak
terimakasih kepada Rumah Zakat dan donatur semoga diberikan kesehatan, panjang
umur dan rizki yang berlimpah.
Aini Aulia menerima santunan dari Rumah Zakat |
Aini aulia adalah anak ke 2 dari
2 bersaudara, dari pasangan Marjanah dan Abdul Hak (alm). Aini ditinggal
Bapaknya pada hari jum'at tanggal 6 Mei 2017, beliau meninggal terkena petir.
Aini Aulia ditinggal Bapaknya sejak kelas IV sekarang sudah kelas V SD dan
mendapat peringkat kelas pertama dikelasnya. Aini Aulia bercita-cita menjadi
guru. Aini Aulia berasal dari keluarga yang sederhana, untuk biaya sehari-hari
dan sekolah Ibunya bekerja sebagai buruh cuci dan Ibunya juga rajin mengikuti
pengajian sebagai wali dari Anak Juara binaan Rumah Zakat korwil Cibeber -
Karang Asem.
0 comments
EmoticonEmoticon