Rifandi saat di Cas Water Park Cikole |
Sejak masih balita Rifandi (9th)
hidup dalam keterbatasan ayahnya bekerja buruh serabutan. Keluarga kecil ini merasa
bahagia meski sebenarnya serba kekurangan.
"ayooo siapa yg mau makanan" ucap Marjeni, ayah Rifandi
waktu itu saat mendapatkan uang upah hasil jerih payahnya selama satu bulan. Sontak
saja ke lima anaknya berebutan mengambil makanan yang dipegang oleh ayah
mereka.
Namu kebahagiaan itu
tak berlangsung lama, saat Rifandi asyik bermain bola bersama teman-temannya, dikejutkan
dengan suara pamannya memanggil-manggil sambil terengah-engah .
"Fandi ayahmu fan
ayoo cepat pulang"_tanpa berpikir panjang, Rifandi bergegas pulang berlari
sekencang yang ia mampu.
Dirumahnya terdengar
suara tangisan yang sangat keras, ternyata ayah Fandi telah berpulang ke
rahmatulloh meninggalkan seorangistri dan lima anak. Fandi tak mampu menahan
rasa sedih, bertambah gaduhlah suasana saat itu.
“Bapak telah
meninggalkan kami sekeluarga disaat aku duduk di kls 2 SDN Melati IV” cerita
Fandi
Kini ibu Fandi berperan
sebagai kepala keluarga dengan pendidikan minim ibu fandi tak mampu berbuat
banyak untuk menafkahi kelima anak-anaknya.
“Aku, dan saudara-saudara ku membantu ibu
mencari biji melinjo yang jatuh di kebun milik warga” ucap Fandi
"Bu dede mau
jajan" rengek ade bungsu Fandi, tak kuasa air mata ku dan ibu Mahujah pun tumpah. Aku bisa makan seadanya, aku bisa tak jajan
tp adikuuuu tak mau mengerti”, gerutu Rifandi.
Semenjak ayah tiada
dengan anggota keluarga yang banyak tak ada bantuan apapun dari pemerintah aku
kasian sama ibu dengan penghasilan yang sedikit harus menanggung kebutuhan
anak-anaknya, empat orang sekolah yang satu masih kecil suka jajan lagi.
Ketika di tanya
cita-cita dengan percaya dirinya Rifandi menjawab ingin jadi Presiden.
"Cita-citaku ingin
mnjadi seorang Presiden” ucapnya tegas.
Refandi (kiri)bersama temannya bermain di istana Refil Cikole |
Hari minggu kemarin tepatnya tanggal 05 November 2017, Rifandi diajak jalan-jalan oleh Rumah Zakat Cilegon di Cas Water Park Cikole, Fandi merasa bahagia disana, ia dibebaskan memilik wahana yang disukai, makan bareng teman-teman di Gazebo, dapat santunan dan diajak berbelanja di Supermarket.
"terima kasih Donatur, saya senang diajak jalan-jalan" aku Fandi.
0 comments
EmoticonEmoticon